Senin, 26 Januari 2015

Satu per Satu Lelaki Tewas di ‘Pulau Janda’

Ilustrasi Penyakit Ginjal

Aslinya, nama daerah di Nikaragua itu adalah Chichigalpa. Namun, orang-orang mengenalnya sebagai “La Isla de Viudas” -- Pulau Janda. Julukan yang tercipta dari tragedi.
Dalam 10 tahun terakhir, ratusan, bahkan mungkin ribuan warganya tewas akibat penyakit ginjal misterius. Kebanyakan adalah para lelaki yang bekerja sebagai buruh ladang tebu.
Sacorro Mendez Flores masih ingat ketika putranya jatuh sakit. Awalnya, Jorge Luis Silva hanya mengeluh penat. Tak ada yang aneh pada wajahnya, terlihat baik-baik saja. Namun siapa kira, bagian dalam tubuhnya mulai sekarat.
Ginjalnya menyerah, tak mampu lagi menyaring zat-zat sampah dalam tubuhnya. Lima bulan lalu, Sacorro memakamkan buah hatinya itu.
“Hal serupa terjadi pada suamiku,” kata dia seperti Liputan6.com kutip dari NBC News. “Keduanya meninggal dunia dengan sebab yang sama.”
Penyakit ginjal mewabah di sebagian Amerika Tengah. Di Nikaragua dan El Salvador, jumlah pria yang tewas jumlahnya 5 kali lipat dalam 2 dekade terakhir.
Sementara, lebih dari 20 juta warga Amerika Tengah, yang berusia 20 tahun ke atas, di memiliki penyakit ginjal kronis. Demikian menurut Centers for Disease Control and Prevention.
Penyakit ginjal yang mewabah bikin kepala para ilmuwan pening. "Sebab menyerang orang-orang yang tak punya riwayat diabetes atau hipertensi -- yang merupakan faktor risiko penyakit ginjal biasa," kata Sasha Cavkin, seorang reporter yang beberapa tahun meliput perihat sakit misterius itu. "Tak ada yang bisa menebak apa yang membuat orang-orang itu sakit."
Meski masih jadi misteri, pakar epidemiologi di Boston University, Daniel Brooks, mengatakan, ada benang merah yang bisa diambil dari sejumlah kasus.
Petunjuk pertama, seperti dimuat situs Publicintegrity, dilihat dari letak geografisnya. Meski termasuk wilayah subur, wilayah-wilayah terdampak sangatlah panas.
Kedua, para pekerja harus banting tulang di bawah terik matahari, dan kontak langsung dengan pestisida. Dan petunjuk selanjutnya adalah, adanya kondisi dehidrasi akut yang banyak dialami oleh pekerja kebun. Mereka kurang minum dan hanya meneguk air tanah setempat yang mungkin terkontaminasi.
Aslinya, nama daerah di Nikaragua itu adalah Chichigalpa. Namun, orang-orang mengenalnya sebagai “La Isla de Viudas” -- Pulau Janda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar